Atsumu benar-benar tidak bisa melupakan kejadian tadi. Bukan karena ia yang tiba-tiba dipeluk oleh pria asing—namun karena satu nama yang pria asing itu ucapkan ketika ia menarik Atsumu ke dalam dekapannya. "Osamu!" Osamu. Atsumu yakin ia tidak salah dengar. Pendengarannya masih bagus dan ia benar-benar mendengar jika pria asing itu memanggilnya osamu. Nama yang sama dengan nama seseorang yang sedang ia cari selama ini. Saudara kembarnya. Sudah lebih dari sepuluh tahun Atsumu terus mencari keberadaan saudara kembarnya yang terpisah sejak ia diadopsi oleh keluarga Shimizu duabelas tahun lalu. Ketika usianya menginjak sepuluh tahun. Sejak insiden itu menimpa keluarganya yang menyebabkan ia dan saudara kembarnya harus tinggal di panti asuhan. Berkali-kali Atsumu mencari saudara kembarnya disetiap panti asuhan di Amerika—namun tak satupun yang menunjukkan keberadaannya. Mungkinkah... Osamu yang pria itu maksud sama dengan yang Atsumu cari? Tapi, pria itu salah mengenali dirinya ...
Acara pertunangan tengah berlangsung ketika Suna Rintarou menginjakkan kakinya di aula besar pada salah satu hotel tenama milik keluarganya. Bersama seorang gadis di sampingnya—yang tengah mengapit lengannya—berjalan beriringan sampai-sampai banyak pasang mata tertuju pada mereka yang akhir-akhir ini memang menjadi topik hangat di dunia maya; perihal hubungan mereka saat ini. Melihat Rintarou datang bersama dengan Kiyoko pastinya akan membuat mereka masuk ke dalam topik perbincangan netizen lagi. Tapi melihat kedatangan mereka yang dihitung terlambat ini mungkin akan mengundang perbincangan negatif juga. Toh, bukan mau mereka datang terlambat. Ini karena jalanan kota yang mendadak macet sehingga mereka datang 15 menit setelah acara tukar cincin di laksanakan. Kiyoko menatap sekeliling aula yang begitu ramai untuk mencari adiknya sambil sesekali membalas sapaan para tamu yang menyapa mereka. Begitu pula dengan Rintarou yang sepertinya sudah menjadi pusat perhatian para pembisnis ya...